Biaya Perbaikan Atap Bocor dan Jasa Tukang Harian

Perbaikan Atap Bocor.jpg


Pengeluaran biaya perbaikan atap bocor harus dihitung dan direncanakan dengan tepat untuk menghindari pembengkakan dana yang mungkin terjadi. Selain itu, pemilik rumah harus gerak cepat untuk memperbaikinya. Pasalnya, kebocoran yang terjadi bisa merembet ke bagian lain sehingga bisa menjadi masalah baru yang lebih kompleks untuk diperbaiki.

Atap menjadi komponen utama rumah yang berfungsi melindungi penghuni dari panasnya sinar matahari, angin, serta air hujan. Maka dari itu, atap menjadi bagian yang sangat krusial karena harus tahan di segala kondisi. Jika sekali saja terjadi kerusakan yang menimbulkan kebocoran, maka harus segera diperbaiki.

Karena jika dibiarkan terlalu lama justru akan memperparah keadaan rumah. Namun, berapa sebenarnya biaya yang harus dikeluarkan oleh pemilik rumah untuk memperbaiki bagian atap yang bocor?

Estimasi Biaya Perbaikan Atap Bocor
Perbaikan atap bocor memang menjadi pekerjaan yang susah-susah gampang. Menjadi mudah karena dampaknya bisa terasa langsung, namun menjadi sulit karena sumber dari kebocoran susah terlihat.

Inilah yang akhirnya menjadi alasan mengapa biaya perbaikan atap bocor tidak murah. Apalagi jika kebocorannya sudah merembet ke bagian lain sehingga harus dilakukan perbaikan menyeluruh.

Perhitungan Biaya untuk Memperbaiki Atap Bocor
Biaya untuk memperbaiki atap yang bocor, umumnya dihitung dalam satuan meter persegi, Contohnya, plafon yang akan diganti berukuran 30 meter persegi dengan bahan multipleks.

Ukuran standar multipleks per lembar sendiri adalah 1,2 x 2,4 meter atau 2,88 meter persegi. Dengan luas plafon 30 meter persegi, berarti dibutuhkan sekitar 11 lembar multipleks. Nah untuk menyesuaikannya dengan luas atas, Anda bisa memotongnya.

Harga multipleks yang memiliki ketebalan 12 mm berkisar Rp 100.000 per lembar. Apabila membutuhkan 11 lembar, maka biaya keseluruhannya Rp 100.000 x 1 = Rp 1.100.000. Untuk berjaga-jaga agar tidak kurang, sebaiknya menyiapkan multipleks yang lebih banyak.

Karena bisa saja saat pengerjaan nanti, ada multipleks yang pecah, rusak, dan salah potong sehingga butuh penggantinya. Untuk berjaga-jaga, Anda bisa membeli 20 lembar multipleks sekaligus dengan total pengeluaran Rp 100.000 x 20 = Rp 2.000.000.

Perkiraan total biaya jika menggunakan jasa tukang harian
Plafon multipleks 20 lembar = Rp 2.000.000
Biaya jasa tukang harian = Rp 200.000 x 3 hari = Rp 600.000
Biaya makan untuk tukang = (RP 20.000 x 3 kali) x 3 hari = Rp 180.000
Biaya rokok tukang = Rp 20.000 x 3 hari = Rp 60.000
Total biaya keseluruhan: Rp 2.840.000

Akan tetapi, biaya perbaikan atap bocor di atas hanya untuk biaya ganti plafon melamin tanpa cat. Apabila Anda berencana ingin mengganti rangka atap, maka biaya yang akan dikeluarkan lebih besar.

Supaya lebih aman, memang lebih baik sekaligus diganti dan ditinggikan supaya bisa mendapatkan hasil jangka panjang dan siap melindungi rumah dari segala kondisi cuaca.

Untuk mendapatkan hasil terbaik, Anda bisa menggunakan cat pelapis anti bocor atau cat waterproof yang digunakan pada bagian atap rumah. Salah satu produk cat pelapis terbaik adalah No Drop Waterproofing. Mungkin Anda sudah tidak asing lagi dengan nama produk cat anti bocor ini.

Berdasarkan review yang kami temukan di internet, cat waterproofing ini sangat mudah digunakan. Akan tetapi, sebelum mengecat, pastikan dulu permukaan atap rumah dalam kondisi kering dan sudah bersih dari kotoran dan debu. Tersedia juga berbagai macam warna yang bisa Anda pilih dari cat waterproof No Drop ini.


この記事へのコメント